#Post Title #Post Title #Post Title
Minggu, 23 November 2014

KONFIGURASI NETWORK FILE SHARING (NFS) di Debian Server








Konfigurasi File Sharing Menggunakan Protokol NFS

NFS adalah suatu Protokol yang digunakan untuk berbagi file antar komputer , namun berbagi file dengan protokol ini hanya antar komputer Linux dengan Linux.


Disini saya menggunakan Debian Versi 7.2 sebagai Servernya, dan OpenSuse sebagai Clientnya. Dan disini menggunakan Aplikasi GNS3. GNS3 bisa didownload di Internet. Sebelum kita memulai konfigurasinya, kita buat terlebih dahulu Topologi jaringan yang diinginkan. Jika sudah klik ikon Start. Nah, jika gambar nya seperti ini dan pada dua ujung penghubung akan berwarna hijau, jika tidak berhasil akan berwarna merah.

          Nah, saya lakukan konfigurasi pada NFS Server terlebih dahulu. Login sebagai user debian tersebut. Jika sudah kita akan memulai penginstalan NFS pada server. Ketikkan perintah #apt-get install nfs-kernel-server lalu tekan enter.

          Pada sela-sela penginstalan paket NFS, kita akan diminta untuk memasukkan CD Generic yang pertama, lalu tekan enter.

          Lalu kita masuk ke pengaturan Network atau IP. Ketikkan perintah #nano /etc/network/Interfaces lalu enter. Dan ikuti syntaks nya, address dan netmask nya diisi sesuai keinginan. Jika sudah, tekan CTRL+X   >  Save.

Jika sudah, kita restart Network nya. Ketikkan perintah #/etc/apt/init.d/networking/restart lalu enter.

Setelah itu kita buat sebuah folder yang digunakan untuk folder sharingnya, ketikkan perintah #mkdir  /sharing jangan lupa kita enter.

Lalu , kita edit file exportsnya. Ketikkan perintah #nano /etc/exports. Tambahkan parameter pada bagian paling bawah untuk akses full read and write untuk beberapa client, seperti ini :
/sharing      192.168.1.0/30(rw,sync,no_subtree_check).
Jika sudah, keluar lalu save.

          Lalu restart NFS nya, ketikkan perintah # /etc/init.d/nfs-kernel-server.

Sekarang kita beralih ke Client,disini saya login sebagai Pipi lalu masukkan Passwordnya.

Jangan lupa kita ubah Attached nya menjadi Bridged Adapter. Dan Name nya menjadi AtherosWireless Network Adapter lalu tekan OK.

Sekarang , kita setting ip nya. Klik sebuah ikon kecil yang terdapat pada bagian bawah sebelah jam, seperti ini.

Lalu pilih Manage Connection.

Setelah itu pilih Wired Connection 1 dan pilih Edit.

Lalu pilih  Manual.

Disini saya isi ip nya yaitu 192.168.1.2 agar mudah diingat, dan gateway nya di isi oleh ip yang tadi kita berikan kepada Server, yaitu 192.168.1.1. DNS diisi sesuai yang digunakan, jika sudah tekan OK.

Lalu kita akan diminta untuk memasukkan password root kita, tekan OK. Setelah itu pilih NO saja.


Jika sudah, pilih ikon kecil yang tedapat dibagian pojok bawah kiri yang berwarna hijau bulat. Pilih Favorites  >  Terminal.

Ketikkan perintah #sudo mount 192.168.1.1:/sharing /home/pipi/data lalu enter. Setelah itu masuk ke folder data yang berada didalam folder pipi, dengan mengetikkan perintah #cd pipi/data lalu enter. Jika sudah masuk ke foldernya, lalu kita membuat filenya dengan perintah #touch coba. Touch adalah perintah untuk membuat file, dan coba adalah file yang dibuat.

Sekarang kita beralih lagi ke Server. Coba lakukan ping kepada client yang berIP 192.168.1.2, ketikkan perintah # ping 192.168.1.2 lalu enter.

Lalu, ketikkan perintah # chmod 777 /sharing/.  Setelah itu lihat file nya dengan perintah # ls /sharing/, maksud perintahnya adalah melihat file yang terdapat pada folder /sharing.



Finishh~~~~~ Jangan lupa post kan komentar kalian untuk menjunjung kesopanan kalian dalam beretika.. Terima Kasih ^^


[ Read More ]